Jakarta (01/11) – KKIP hari ini menggelar FGD dengan Kebijakan Pertahanan dan Keamanan serta Kebijakan Pengadaan Alpalhankam bertempat di Hotel Park Hyatt, Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Pertemuan ini merupakan pertemuan keempat atau pertemuan terakhir dalam rangkaian FGD bertemakan Penguatan Industri Pertahanan pada program kerja Tim Ahli KKIP tahun 2023. Peserta FGD yang hadir berasal dari berbagai kalangan, diantaranya Kementerian Perindustrian, Kementerian BUMN, Pinhantannas, PT. Len Industri, dan Universitas Pertahanan.
Plt. Katimlak KKIP, Letjen TNI (Purn) Dr. Yoedhi Swastanto, MBA dalam sambutan pembukaannya menyampaikan bahwa pemberdayaan industri pertahanan dalam negeri masih menemui berbagai tantangan baik seperti kemampuan memenuhi ekspektasi spesifikasi teknis pengguna Alpalhankam dan prospek pengadaan Alpalhankam jangka panjang. ”Kita berharap dari acara FGD hari ini dapat menghasilkan rumusan strategis dan juga dapat mewujudkan sinergitas kita bersama dalam penguatan Industri Pertahanan” demikian ditekankan oleh Plt. Katimlak.
Sesuai dengan topik yang diangkat, dihadirkan tiga orang narasumber mewakili instansi-instansi pengguna utama Alpalhankam yakni: Brigjen TNI Yudhi Murfi, S.IP., M.Si selaku Direktur Kebijakan Strategis Ditjen Strahan Kementerian Pertahanan, Kolonel Tek Hendro Pariwanto, S.E., M.M. selaku Paban II Litbang ASRO Srenum TNI, dan Kombes Polisi Benny Iskandar, SIK., M.Soi selaku Kabag Jakum Srena Polri.
Secara umum, ketiga narasumber menekankan bahwa industri dalam negeri memiliki peluang yang menjanjikan untuk berpartisipasi dalam pemenuhan kebutuhan Alpalhankam TNI-Polri yang tinggi. Diharapkan industri dalam negeri mampu mengantisipasi dinamika cepat perkembangan teknologi serta memiliki produk yang berdaya saing.
Diskusi dimoderatori oleh Letkol Tek Dr. Ir. Novky Asmoro, S.T., M.Si (Han), salah seorang akademisi asal Universitas Pertahanan. Beberapa isu yang mengemuka selama sesi diskusi diantaranya kesinambungan pengadaan, penegasan peran KKIP, dan penguatan kapabilitas industri dalam negeri.
Menutup FGD hari ini, Koorsahli KKIP Laksda TNI (Purn) Dr. Mulyadi, S.Pi., MAP., IPU. ASEAN.Eng, menyampaikan bahwasanya hasil dari rangkaian empat FGD yang telah terselenggara dapat menjadi masukan yang substansial bagi penyusunan kajian dan kebijakan di KKIP.