Jakarta (15/08) – Bidang Perencanaan Tim Pelaksana KKIP menggelar rapat dengan Puslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan di Ruang Rapat KKIP, Gedung D.I. Panjaitan – Kementerian Pertahanan, pada Senin (14/08). Rapat dipimpin oleh Ketua Bidang Litbangyasa dan Standardisasi KKIP merangkap Plt. Katimlak KKIP, Letjen TNI (Purn) Dr. Yoedhi Swastanto, MBA.
Pertemuan ini membahas tentang kelanjutan program pembangunan kemandirian industri radar GCI (ground control intercept) di dalam negeri sehubungan dengan pengadaan 13 unit radar GCI dari Thales beberapa waktu lalu. Para pihak terkait antara lain PT. Len Industri, akademisi, dan jajaran tim pelaksana KKIP menghadiri rapat tersebut.
SVP Engineering dan Project Planning PT. Len Industri, Billy Barokah, memaparkan bahwa program litbang radar GCI bersama Kemhan masih berlangsung hingga tahun depan.
Sementara itu pada pengadaan 13 unit radar GCI dari Thales, Perancis, diketahui bahwa PT. Len Industri, akan terlibat dalam sejumlah aktivitas manufaktur dan instalasi radar tersebut. Terkait hal tersebut, Staf Ahli Bidang Penganggaran KKIP, Ir. Gatot Tetuko mengatakan ”proyek pengadaan radar GCI dari Thales ini merupakan kesempatan mempelajari teknologi radar di tengah keterbatasan kesempatan untuk mendapatkan teknologi radar dari luar negeri”.
Selaku pemadu utama program radar, PT. Len juga akan memperkuat kapabilitas produksi radarnya melalui pembangunan beberapa fasilitas produksi dan pengujian.
Ketua Bidang Kerja Sama dan Pemasaran KKIP, Ir. Alex J. Sinaga, M.Eng pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya atas kemajuan pembentukan joint venture antara Thales dan dengan PT. Len Industri. Menurutnya, kemitraan ini bisa menjadi trademark bagi program-program prioritas industri pertahanan lainnya.
Pertemuan tersebut merupakan bagian dari rangkaian rapat tim kerja Bidang Perencanaan KKIP tahun 2023 yang bertujuan untuk menginisasi penyusunan regulasi tentang Rencana Induk Industri Pertahanan. Menutup rapat, Plt. Katimlak KKIP, Letjen TNI (Purn) Dr. Yoedhi Swastanto, MBA, menegaskan ”agar perkembangan penguasaan teknologi radar GCI ini perlu kita monitor dengan ketat”.