Purwarupa Pesawat Tempur KF-21 Boramae
Jakarta (29/06) – Dilansir dari Yonhap News Agency, otoritas pengadaan senjata Korea Selatan, DAPA, menyampaikan bahwa Purwarupa keenam sekaligus terakhir dari pesawat tempur buatan dalam negeri, KF-21 Boramae, berhasil melaksanakan penerbangan perdananya (maiden flight) pada Rabu, 28 Juni 2023 kemarin. Peristiwa ini merupakan bukti kemajuan terkini dari upaya Korea Selatan untuk mengambangkan pesawat tempur canggih.
Pesawat berkursi ganda tersebut lepas landas dari Wing Latihan Penerbangan 3 Angkatan Udara Korea Selatan di Sancheon, sekitar 300 km di selatan Seoul, pada pukul 3.49 sore dan menyelesaikan 33 menit penerbangan.
Purwarupa pertama dan kedua telah melaksanakan penerbangan perdananya pada Juli dan November tahun lalu, sementara untuk purwarupa ketiga, keempat, dan kelima masing-masing dilaksanakan pada bulan Januari, Februari, dan Mei tahun ini. Korea Selatan mengucurkan 8,8 Triliun Won pada tahun 2015 untuk mengembangkan sebuah pesawat tempur supersonic canggih untuk menggantikan pesawat F-4 dan F-5 mereka yang sudah tua.
Purwarupa terakhir akan menjalani tes penerbangan tambahan, seperti kemampuan avionik dan persenjataan, dan memperbandingkan kemampuan operasinya terhadap purwarupa kursi tunggal lainnya.
Dari semua purwarupa, hanya yang keempat dan keenam yang memiliki kokpit dua kursi. Varian kursi ganda KF-21 rencananya akan digunakan untuk misi pendidikan dan pelatihan pilot.
Keenam purwarupa akan menjalani total lebih dari 2.200 tes penerbangan hingga paruh pertama tahun 2026 sebelum rencana pengiriman model produksi pertama ke angkatan udara Korea Selatan akhir tahun tersebut.
Bulan lalu, jet tempur tersebut lulus uji teknis “Provisional Combat Suitability Evaluation” sementara berdasarkan hasil ratusan uji terbang dan darat yang berlangsung selama sekitar dua tahun. Fase produksi awal KF-21 akan dimulai tahun depan.
Pesawat tempur itu dirancang untuk terbang dengan kecepatan maksimum Mach 1,81 dengan jangkauan terbang 2.900 kilometer. Pesawat ini juga akan dilengkapi dengan teknologi canggih, seperti AESA, atau radar active electronically scanned array.