Jakarta (21/02) – Plt. Ketua Tim Pelaksana KKIP, Letjen TNI (Purn) Dr. Yoedhi Swastanto MBA, hari ini terima audiensi dari PT. Daun Biru Engineering di Sekretariat KKIP, Gedung D.I. Panjaitan, Kemhan, Jakarta. Direktur Utama PT. Daun Biru Engineering, Rudy Andriyana, datang didampingi oleh marketing advisor Sulistyaningsih, engineer Zona Amrullah, dan sekretaris Dahlia Puspita. Sementara itu bersama Plt. Katimlak KKIP, turut hadir Korsahli KKIP Laksda TNI (Purn) Dr. Mulyadi, Kabid Kerja Sama dan Pemasaran Alex J. Sinaga, M.Eng, dan Staf Ahli Litbangyasa dan Standardisasi Dr. Teguh Haryono, IPU.
Daun Biru Engineering merupakan salah satu badan usaha milik swasta yang sudah terdaftar sebagai industri pertahanan. Komoditas usaha utama perusahaan ini adalah jasa berbagai jenis perawatan (maintenance) untuk industri dan pembangkitan energi seperti operating maintenance, predictive maintenance, vibration analysis, dan lain sebagainya.
Bapak Rudy Andriyana menyampaikan bahwa perusahaannya telah menghasilkan dua produk yaitu Haliza 10 (portable analyzer untuk mengukur dan menganalisis mesin) dan Monita (sistem untuk kebutuhan data yang terus menerus yang menggabungkan hardware dan software).
Katimlak KKIP mengemukakan kemajuan industri pertahanan swasta sangat diapresiasi. Perpu Cipta Kerja telah memungkinkan industri pertahanan swasta untuk berpartisipasi layaknya BUMN di seluruh tingkat (tier) industri pertahanan.
Beliau menambahkan “tugas kami saat ini adalah menindaklanjuti arahan Presiden selaku Ketua KKIP untuk menggeser paradigma belanja pertahanan menjadi investasi pertahanan”.
Dirut PT. Daun Biru menimpali ”misi kami adalah mendukung investasi pertahanan. Pertama kami menjual peralatan yang sebelumnya masih impor dari luar negeri. Kedua kami menyediakan tenaga ahli melalui jasa pemeliharaan yang bisa menggantikan penyedia dari luar negeri”
Menutup pertemuan, jajaran pimpinan KKIP menyatakan selalu berkomitmen akan kemajuan industri pertahanan demi mendukung kemandirian pemenuhan alpalhankam. Beberapa saran telah ditawarkan seperti perluasan unit usaha menjadi jasa pemeliharaan terintegrasi untuk satu kesatuan alutsista yang dipandang dapat memacu potensi PT. Daun Biru Engineering.